Doro Londa, Dari Legenda Hingga Nama Kapal

Doro Londa, Dari Legenda Hingga Nama Kapal

 

Doro Londa adalah sebuah gugusan pegunungan mulai dari sebelah barat Kelurahan Sambi Nae hingga di Batas Kota dan Kabupaten Bima. Nama Doro Londa sangat melekat dalam tradisi tutur masyarakat dengan Ncuhi Londa dan permaisuri yang menjelma menjadi kerbau. ( Baca Legenda Tentang Puteri Londa oleh Alan Malingi).

 

Di sekitar Londa terdapat tempat tempat bersejarah seperti Wadu Mbolo yang merupakan prasasti perjanjian persahabatan antara Kerajaan Bima dan Dompu, Lawata yang merupakan pintu gerbang penyambutan Raja Indra Zamrut, dan pantai Dewa Sepi sepanjang Taman Ama Hami hingga Lawata.

Sebuah kebangggan, Habibi memberikan nama salah satu kapal PELNI dengan Nama KM Doro Londa. Kapal yang dibuat di Galangan Kapal Jos L Meyer Papenburg Jerman tahun 2001 dengan kapasitas penumpang 2130 orang. Doro Londo melayani rute Bau-Bau, Fax- Fax, Jayapura, Makassar, Manokwari, Nabire, Serui, Sorong dan Surabaya. Doro Londo juga berlayar dari Jakarta menuju Pangkal Pinang dan menggelar seminar di atas geladaknya.

 

Entah dari mana sumbernya Habibi memberi nama Kapal ini dengan Doro Londa. Habibi mengemukakan bahwa nama Doro Londa diambil dari nama gunung bersejarah di Bima Nusa Tenggara Barat.

Doro Londa terus berlayar membawa amanah sejarah Bima ke pulau pulau dan samudera yang dilewatinya.



Penulis : Alan Malingi

*Copas dari FB Alan Malingi